30/10/10

Rindu,......


Aku pun Rindu,...
Berhari – hari aku terpikir tentang mu,...
Memori tentang mu terulang lagi dalam ingatan ku,...
Ntah kenapa aku rindu,.. rindu akan dirimu,...
Aku rindu suara mu,.. rindu senyum mu,...
Padahal aku telah berusaha menerima keadaan ini...

Keadaan yang aku tak ingin kan ,..
Mungkin juga dirimu tak menginginkannya,...
Walau kadang ku lihat dirimu biasa saja,..
 tapi aku tau sesak dadamu menahannya,...

Menahan kerinduan,.. keakraban kita dahulu,.
Engkau ingat,.. saat aku duduk menangis karena vonis penyakit itu,..
Engkau memangku ku seperti anak kecil...
Engkau berusaha menenangkan ku,....

Ya,.. di sisi tertentu engkau selalu menjadikan ku ade..
Di sisi lain engkau jadikan aku sahabat mu,..
Dan ternyata aku adalah siswa mu,.. anak didik mu....

29/10/10

Samar,......










Sulit mengambarkan perasaan ku saat ini,..
Bahagia,.. sedih,... atau apa ,....
Semua terasa samar,.... nampak seperti abu  -  abu,...
Seperti senja yang ingin segera gelap,...
Seperti fajar yang ingin segera terang,......
Tidak gelap,.tidak pula terang,... ah samar,.....
Tidak selalu mulus,.. dan hal itu lumrah,.. kata mereka,...
Oh benarkah,... inikah syndrome itu,...
Banyak planning namun tak tau mulai darimana,...
Bukan,.bukan tak tau,,.. namun sedikit butuh arahan,...
Bukankah sesuat yang baru membutuhkan manual,....???
Sesak dada ini menahan,.. bulir bening itu pun jatuh jua,....
Ya,..kadang air mata tak hanya untuk sebuah kesedihan,..
Namun juga kebahagiaan dan terlebih lagi sesuatu yang tak jelas,....
Sesuatu yang masih buram,..  sesuatu yang samar,..
Abu – abu itu jadi indah untuk di lihat,..
Seolah itulah gambaran hatiku,...
Seolah warna itu lah,.. perantara lisan dan perasaan ku,....



28/10/10

Pagi Ini,...


Pagi ini,.. betapa Allah memberi ku tarbiyahNya,...
Pelajaran dari hal yang sederhana namun luar biasa menurutku,...
Ku susuri jalan,.. dengan awan yang mendung,...
Rintik – rintik hujan mulai turun,....
Nekat terjang saja batinku,...
berharap sampai sebelum hujan itu semakin deras,....
Namun,..Qadarallah,... hujan pun semakin deras,..
Sedang aku masih jauh dari tempat yang ku tuju,.....
Harus berteduh,.. pikirku,..
Dan aku pun berteduh,.. di poskamling pinggir jalan,...
Mungkin petugas ronda malam ini telah pulang,..
Karena ku dapati pos itu sepi,.. wajar saja telah hampir jam 8 pagi,...
Aku pun duduk di dipan – dipan pos jaga itu,..
Owh ternyata di depan ku adalah truk pengangkut sampah,...
Awalnya aku tak terlalu memperhatikan,.. hingga benar – benar
Harus ku lihat,..karena posisi ku di seberang truk kuning itu,...
Tentu ini bukan pertama kalinya aku bertemu truk kuning itu,.. karena rutinitas mereka sering lewat di jalan Raya....
Seingat ku,..saat truk itu melintas,..semua orang akan dengan segera menutup hidung nya,.. tidak semua karena jijik namun ada juga yang refleks tak tahan aromanya,.. termasuk diriku,...
 Ketika secara tidaks sengaja harus berpapasan,.. orang – orang pun dengan segera berlalu,... dengan cepat.,...
Namun kali ini,.. mau tidak mau aku harus berhadapan,.. tak mungkin rasanya membaca buku,..seperti kebiasaan ku jika harus menunggu,..
Aku pun memperhatikan petugas – petugas pengambil sampah itu,..
Di antara mereka ada laki – laki tua paruh baya,...dan ada juga yang terlihat masih muda,....
Mereka terus bekerja memunguti sampah – sampah itu,..
Ada yang mengambil langsung dari bak sampah,.ada yang membawa ke truk dan ada juga yang menyambut di truk,... sungguh kerjasama yang baik.

Aku Hanya Rindu



Akhir – akhir ini ku rasakan sulitnya memejamkan mata,..
Padahal kantuk menyerang sangat kuat,..
Tiap ku pejam mata ini,.terbayang mereka,..
Mereka yang akhir – akhir ini menari – nari dalam ingatan ku,..

Tiap hadir,.. selalu pula ku tepis bayang itu,..
Ku tak ingin menjadi sangat menginginkan hadir mereka,..
Karena ku tau itu sulit terwujudkan,...
Namun, aku tak mampu menahan pikiran ku saat bayangan itu hadir,...
Akhirnya,.. ya,... bulir – bulir bening itu jatuh jua,...
Menangis,.. tak selamanya cenggeng kan,.??
Aku menangis karena menahan rindu...
Aku rindu mereka,....
Rindu hadirnya mereka,. Di sisiku,...
Dekat dengan ku,.. dalam dekapan eratnya,..
Ah,.aku juga rindu,..
Rindu ini yang membuat ku terpikir tentang mereka,...
Aku ingin kalian di sini,. Membantuku,.. menemaniku,...
Aku butuh kalian,. Aku butuh senyum hangat itu,..
Butuh pundak kalian,.. karena aku yang lemah,..
Aku butuh punggung kalian,. Saat tak mampu beban ini ku pikul sendiri,..
Aku Rindu,..


*Ka Tia,.... yg entah engkau rasakan kah,.kerinduan ini,.??
*Ka Hanin yg harus Hijrah jauh disana...